dear lelaki sempurna ku :')

Aku baru merasakan pahitnya penyesalan di belakang
aku baru merasakan ketika maaf yang kuucap hanyalah sebuah kata yang tak berarti
dan ketika air mata ku yang biasa kau hapus kini kau biarkan terjatuh.

 Salahku memang..
aku yang menyakitimu
aku yang menyia-nyiakan semua pengorbanan mu

aku yang dulu mengacuhkan semua perhatian mu, kasih sayang mu.
dan membiarkan hati ku bermain main dengan yang lain.
Bukan aku tak mengetahui semua pengorbanan mu
bukan aku tak sadar akan semua jerih payahmu memanjakan ku
bukan aku tak ingat semua usaha mu untuk memenuhi semua keinginan ku.

membuat waktumu terbuang untuk menemaniku
membiarkan kau melupakan semua hal yang kau ingin lakukan hanya untuk pergi jalan dengan ku.
egois! iya aku sadar akan keegoisan ku
dan aku sadar juga akan kebodohan ku
bermain api di belakang mu,
bersenang-senang tanpa sepengetahuan mu
lalu ketika semua telah terjadi
aku hanya menyesali perbuatan ku
menangis berhari-hari
mengirim sejuta kata maaf yang kau acuhkan .

aku.. aku menyesal !
andai kau beri aku kesempatan kedua...

dear lelaki sempurna ku yang selalu di hati :')